HAPPINESS =TAKWA

 
Aku mengaku bahwa takwa itu adalah hal yang membahagiakan. Apapun keadaannya. Entah miskin atau kaya, takwa memberikan kekuatan yang tiada terkira pada ketenangan diri. Karena dengan takwa, hati kita akan terjaga. Merasa takut sekaligus berharap kepada Dzat yang Maha Besar tiada tandingan. 

Takwa membawa kita pada kesadaran diri secara utuh sebagai hamba Allah. Yang lemah, tidak berdaya dan perlu pertolongan-Nya setiap saat. Setiap kemudahan ibadah yang dirasakan semua bermuara pada syukur kepada-Nya. Setiap kesulitan hidup yang seolah menghimpit, membuat kita berdoa lebih banyak, memohon pertolongan-Nya. 

Takwa adalah kebahagiaan sejati. Seringkali dalam prosesnya takwa itu menghadapi banyak uji. Jika bukan dari manusia lain sudahlah pasti dari diri sendiri. Manusia yang dibekali hawa nafsu ini, seringkali tidak terkendali untuk menuruti hawa nafsu tersebut. 

Apakah iman akan berkurang seiring hawa nafsu yang terus bertambah dan dituruti? 

Iya, iman itu akan berkurang. Takwa itu akan ternodai. Kita akan merasakan yang namnya gelisah, khawatir, takut oleh kehidupan ini. Jika dibiarkan terus menerus kita kan jatuh, gugur dalam pertarungan yang sangat sengit antara kita dengan hawa nafsu kita sendiri. Lalu syetan akan berbondong-bondong datang menambah kenyamanan kita dalam menuruti hawa nafsu yang tiada berujung. 

Aktivitas dunia yang sia-sia itu memang menyenangkan, tetapi ia tidak akan bertahan lama. Hanya sebentar rasa bahagia itu akan berganti bosan dan penyesalan. Masihlah perlu bersyukur bila yang kita rasakan adalah penyesalan lalu berbuah taubat. lebih ironisnya lagi bila bosan itu akan membuat kita semakin bereksplorasi pada perbuatan sia-sia lainnya. Bahkan maksiat dan dosa. Kita hanya akan berpindah dari maksiat satu ke maksiat yang lainnya. Na'udzubillah, semoga tidak terjadi pada kita semua yaa... 

Kebahagiaan sejati adalah takwa. Karena ia akan membawa kita pada ketenangan hidup. Membawa kita pada perasaan takut dan harap secara bersamaan. Membawa kita untuk senantiasa menjaga diri, dan seluruh anggota badan kita dari perbuatan yang tercela. 

Semoga Allah mudahkan kita semua untuk merasakan manisnya iman dan takwa. Indahnya hidup diantara rambu-rambu syariat agama-Nya. Aamiin 


04 Maret 2024


📷 foto by akun Facebook plantpur

Komentar