๐๐ผ๐๐๐๐ผ๐๐ ๐๐ ๐๐พ๐ผ๐๐
Sepertinya kalimat ini sedang viral. Dewasa ini memang lebih sering dengar kabar orang-orang dewasa yang seringkali menakutkan. Berita perceraian, KDRT, pembunuhan, semua mewarnai dunia yang memang sudah semakin kacau ini.
Mungkin kalau mau bilang kapan dunia tenang? Kenyataannya di masa lampau pun juga ada kasus-kasus seperti ini. Mungkin bukan dunianya saja yang berubah, tapi kita yang sudah dewasa. Arus informasi yang begitu deras, membuat kita mudah mengakses berita dimanapun..
Kembali ke topik awal. Marriage is scary.
Aku juga pernah berpikir demikian, menikah itu menakutkan. Tapi bukan ke soal bagaimana nanti jika suami berlaku kasar, selingkuh, dll. Yang kupikir menakutkan justru hal-hal remeh tentang bagaimana kita mengakrabkan diri setelah dipertemukan dalam bingkai rumah tangga. Bagaimana aku bisa menyesuaikan dengannya?
Namun kini, aku jadi sadar bahwa ada hal-hal kompleks yang lebih dari sekadar bagaimana cara mengakrabkan diri yang perlu diperhatikan saat akan memulai pernikahan. Yaitu tentang bagaimana ia memandang kehidupan ini. Bagaimana calon pasangan kita menjalani kehidupan ini? Dengan atau tanpa aturan Allah? Tentu perlu banyak crosscheck sana-sinii dengan teliti, sembari bertawakal kepada Allah Ta'ala
Tentu saja hal ini bisa dimanipulasi. Mengaku sholih padahal suka yang aneh-aneh. Mengaku bertanggungjawab tapi rupanya abai. Semua bisa dimanipulasi oleh manusia. Tapi yang harus selalu diingat sekali lagi adalah jangan lupakan Allah yang memiliki kehendak terbaik untuk setiap hamba-Nya. Setelah meminta petunjuk kepada-Nya di setiap prosesnya yakinlah bahwa Allah pasti akan memilih kan sosok yang tepat.
Jadi Menikah masih menjadi hal yang menakutkan?
Enggak sih, cuma kalau memikirkan pernikahan aku jadi sering deg-degan ๐. Tentu saja karena aku belum siap dengan adaptasi keluarga baru, belum siap finansial nya, dll.
Terlepas dari itu semua aku juga berusaha untuk memperbaiki diri dan mulai berikhtiar
Meski umur bukan patokan, tapi jika pernikahan bisa memperbaiki kualitas ibadah kita kepada Allah, kenapa enggak?
๐Surabaya, 16 Agustus 2024
๐ทPinterest
Komentar
Posting Komentar